18 Oktober 2012

Langkah Instalasi dan Konfigurasi Samba Server pada Debian 6 "Squeeze"





SKENARIO

LANGKAH INSTALASI SAMBA SERVER

1.       Siapkan computer dengan OS XP yang nantinya akan menjadi client dan software VirtualPC dengan OS Debian 6 yang akan menjadi server samba.
2.       Sebelum VirtualPC dihidupkan, aturlah network adapter VirtualPC anda menggunakan seting bridge yang diarahkan ke eth0. Caranya adalah klik kanan pada tab Debian 6 lalu pilih Settings --> Hardware --> Network Adapter --> Bridged --> OK


3.       Kemudian aturlah IP address pada computer fisik sesuai dengan skenario, yaitu 192.168.5.4


4.       Hidupkan VirtualPC, lalu atur IP address sesuai skenario, yaitu 192.168.5.3


5.       Lakukan uji coba koneksi dengan ping dari komputer fisik ke VirtualPC. Pastikan kedua PC tersambung sempurna.


6.       Lakukan ping juga dari VirtualPC ke komputer fisik. Pastikan kedua PC saling terhubung.


7.       Jika telah selesai menghubungkan computer fisik dengan VirtualPC. Langsung saja kita mulai instalasi samba server, langkah pertama adalah menginstal paket apt-get install samba samba-client swat


8.       Jika dalam proses instalasi anda ditanya Do you want to continue [Y/n]? ketiklah y lalu tekan enter


9.       Dalam proses instalasi kita akan diminta untuk mengisikan workgroup, isikan saja workgroup sesuai keadaan yang ada.


10.   Tunggu sampai proses instalasi selesai.


LANGKAH KONFIGURASI SAMBA SERVER

11.   Buatlah sebuah folder(direktori), missal /home/tekaje/sharing. Caranya adalah masuklah dimana anda akan membuat folder lalu buatlah folder dengan cara ketik mkdir sharing kemudian tekan enter. Lalu ubah mode direktori menjadi 777 dengan cara ketikkan perintah chmod –R 777 sharing dan tekan enter.


12.   Untuk mengakses folder samba, kita memerlukan user khusus. Untuk itu kita perlu membuat user samba. Caranya adalah ketikkan perintah useradd nama_user, karena disini saya menggunakan nama user siswa maka perintah yang dijalankan adalah useradd siswa lalu tekan enter. Setelah membuat user, kita juga harus membuat password caranya ketikkan smbpasswd –a siswa lalu enter. Kemuadian masukkan password yang anda inginkan.


13.   Berikutnya kita siapkan konfigurasi sharing untuk direktori /home/tekaje/sharing. Untuk membuka file konfigurasinya adalah nano /etc/samba/smb.conf


14.   Setelah file terbuka, padzinkan untuk dibaca sajaa akhir file tambahkan sintax berikut:


Untuk menyimpan file konfigurasi tekan Ctrl+o lalu untuk keluar tekan Ctrl+x


15.   Setelah selesai dengan file konfigurasi, restartlah samba dengan perintah /etc/init.d/samba restart


16.   Untuk menguji samba server bukalah file manager pada computer fisik, kemudian akses alamat \\192.168.5.3


17.   Saat kita diminta untuk memasukkan username dan password, isikan sesuai user yang telah dibuat pada awal tadi.


18.   Jika saat konfigurasi samba dalam file smb.conf tertulis writeable = no maka, saat kita membuat suatu file atau folder maka akan muncul pesan peringatan seperti dibawah ini.

 

Template by Best Web Hosting